karies

karies
karies

Minggu, 29 September 2013

Media Komunikasi Komik

Media Komunikasi
Komik
D
I
S
U
S
U
N
     Oleh:
        Nama               : Sherlly Adelina
        Nim                  : PO. 7125011038


            
Pembimbing :
                        1. drg. Hj. Saluna Deynilisa, MPd
                        2. Hj. Masayu Nurhayati, SPd, MPd
 






POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG
JURUSAN KEPERAWATAN GIGI
TAHUN AJARAN 2012 / 2013
Kata Pengantar

            Puji syukur kami ucapkan atas kehadirat Allah SWT, karena dengan Rahmat dan Karunia-Nya saya masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan makalah “MEDIA KOMUNIKASI KOMIK”. Tidak lupa kami ucapkan kepada Dosen Pembimbing dan teman-teman yang telah memberikan dukungan dalam menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, Oleh sebab itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga dengan selesainya makalah ini, dapat bermanfaat bagi pembaca dan teman-teman.



Palembang,  Oktober 2012

    Penulis









DAFTAR ISI

Kata Pengantar........................................................................................1
Daftar Isi...................................................................................................2
Pendahuluan
Latar Belakang.........................................................................................3
Pembahasan
  1. Pengertian Komik..........................................................................4
  2. Jenis-Jenis Komik.........................................................................5
  3. Pembagian Komik.........................................................................7
  4. Kelebihan dan Kekurangan Komik................................................11-12
Kesimpulan..............................................................................................13
Daftar Pustaka.........................................................................................14
Soal..........................................................................................................15
















PENDAHULUAN

Latar Belakang

Manusia adalah mahluk individu dan mahluk sosial. Dalam hubungannya dengan manusia sebagai mahluk sosial, terkandung suatu maksud bahwa manusia bagaimanapun juga tidak dapat terlepas dari individu yang lain. Secara kodrat manusia akan selalu hidup bersama antar manusia akan berlangsung kedalam berbagai bentuk komunikasi dan situasi yang mempengaruhinya.
   Komunikasi akan terjadi pada siapa saja, baik antar guru dengan muridnya, orang tua dengan anaknya, pimpinan dengan bawahannya, antar sesama karyawan dan lain sebagainya. Melakukan komunikasi merupakan terpenting dari semua aktivitas agar timbul pengertian dalam menyeleaikan tugas masing-masing.
Media komunikasi berasal dari dua kata yakni media dan komunikasi yang masig-msing memiliki arti tertentu. Media adalah peralatan atau kegiatan yang menciptakan suatu kondisi sehingga memungkinkan seseorang memperoleh keterampilan, pengetahuan dan sikap. Wujud media bisa tertulis maupun lisan, manual, elektronik dan sebagainya. Media komunikasi merupakan proses penyampaian ide, pemikiran, pendapat dan berita ke suatu tempat tujuan serta menimbulkan umpan balik.
Secara sederhananya, media komunikasi adalah suatu alat yang digunakan untuk mempermudah penyampaian informasi dari seseorang kepada orang lain, untuk mencapai tujuan yang ditentukan. Salah satu cara penyampaian pesan ini bisa melalui media komik.




PEMBAHASAN

A. Media Komunikasi Komik
Komik adalah sebuah media yang menyampaikan cerita dengan visualisasi atau ilustrasi gambar, dengan kata lain komik adalah cerita bergambar, dimana gambar berfungsi untuk mendeskripsikan cerita agar si pembaca mudah memahami cerita yang disampaikan oleh si pengarang.
Biasanya komik sangat digemari oleh orang-orang yang mempunyai tipe belajar visual karena dalam komik suatu cerita disampaikan dengan dominasi gambar yang sangat menonjol. Kadang komik bersifat sangat menghibur sehingga kalangan penggemar komik adalah anak-anak dan remaja.
Ciri-ciri gaya belajar visual :
1.        Bicara agak cepat
2.        Mementingkan penampilan dalam berpakaian/presentasi
3.        Tidak mudah terganggu oleh keributan
4.        Mengingat yang dilihat, dari pada yang didengar
5.        Lebih suka membaca dari pada dibacakan
6.        Pembaca cepat dan tekun
7.        Seringkali mengetahui apa yang harus dikatakan, tapi tidak pandai memilih kata-kata
8.        Lebih suka melakukan demonstrasi dari pada pidato
9.        Lebih suka musik dari pada seni
10.     Mempunyai masalah untuk mengingat instruksi verbal kecuali jika ditulis, dan seringkali minta bantuan orang untuk mengulanginya
Komik yang sering kita temukan adalah komik-komik yang bercerita superhero, cerita kartun dan legenda. Akan tetapi komik pun dapat dirancang dengan gagasan yang berisi materi atau nilai-nilai yang positif yaitu berisi tentang nilai-nilai sosial, budaya, agama dan ekonomi. Komik mempunyai unsur dasar visual yaitu komik dapat dipakai sebagai alat penyampaian pesan yang berisi arti dan makna sehingga terjadi komunikasi visual antara pesan yang disampaikan oleh komik tersebut dengan si pembaca melalui daya imajinasinya.

B.   Jenis-Jenis Komik
  1. Komik karikatur
Komik karikatur biasanya hanya berupa satu tampilan saja, dimana didalamnya bisa terdapat beberapa gambar yang dipadu dengan tulisan-tulisan. Biasanya komik tipe karikatur ini berjenis humor (bayolan) dan editorial (kritikan) atau politik (sindiran) dapat menimbulkan sebuah arti sehingga sipembaca dapat memahami maksud dan tujuannya. Bisa dilihat pada surat kabar maupun majalah yang menampilkan gambar kartun/karikatur dari sosok tokoh tertentu.

 










  1. Komik Strip
Komik strip adalah sebuah gambar atau rangkaian gambar yang berisi cerita. Komik strip ditulis dan digambar oleh seorang kartunis, dan diterbitkan secara teratur (biasanya harian atau mingguan) disurat gambar atau internet. Biasanya terdiri dari 3 hingga 6 panel atau sekitarnya. Penyajian isi cerita juga berupa humor/bayolan atau cerita yang serius dan menarik untuk disimak setiap periodenya hingga tamat.
Contoh komik strip yang populer di Indonesia di antaranya Benny & Mice. Benny & Mice adalah sebuah seri strip komik yang terbit setiap minggu diharian Kompas. Kedua tokohnya yaitu Benny & Mice sebenarnya merupakan gambaran diri dari kedua pengarang sendiri. Strip komik ini mengambil latar keadaan kota Jakarta yang metropolitan. Komik yang dikarang oleh Muhammad Misrad dan Benny Rachmadi ini banyak melakukan kritik sosial kepada penduduk Jakarta dari berbagai kalangan. Komik ini bergaya hiperbolik yang mengambil kisah dari realitas sosial di sekitar kedua pengarangnya.
 











  1. Buku Komik
Buku komik adalah rangkaian gambar-gambar, tulisan dan cerita dikemas dalam bentuk sebuah buku (terdapat sampul dan isi). Buku komik ini sering disebut sebagai komik cerita pendek, yang biasanya dalam buku komik berisikan 32 halaman, biasanya pada umumnya ada juga yang 48 halaman dan 64 halaman, dimana didalamnya berisikan isi cerita, iklan, dan lain-lain.





Ø  Pembagian Buku Komik
  1. Komik kertas tipis
Buku komik ini berukuran seperti buku biasa, tidak terlalu lebar dan besar. Walau berkesan tipis namun bisa juga dengan menggunakan kualitas kertas yang baik/bagus sehingga penampilan atau penyajian buku ini terlihat menarik. Apalagi dengan gambar dan warna yang cantik, membuat buku komik ini sangat digemari.
 











b.    Komik Majalah
            Buku komik berukuran seperti majalah (ukuran besar) biasanya menggunakan tipe kertas yang tebal dan keras untuk sampulnya. Dengan ukuran yang besar tersebut tentunya dengan 64 halaman misalnya bisa ,menampung banyak gambar dan isi cerita. Contoh: Contoh komik Tintin, Asterix dan Obelix

 








  1. Komik Online
Selain media cetak dan surat kabar, majalah, tabloid dan buletin, media internet juga dijadikan sarana dalam mempublikasikan komik-komik. Dengan menyediakan situs web maka para pengunjung atau pembaca dapat menyimak komik. Dengan mengunakan media internet jangkauan pembacanya bisa lebih luas daripada media cetak. Contoh web komik online: www.kaptenbandung.com www.onemanga.com, www.bacamanga.com dan www.mangafox.com

  1. Komik Novel Grafis
      Biasanya isi ceritanya lebih panjang dan komplikasi serta membutuhkan tingkat berpikir yang lebih dewasa untuk pembacanya. Isi buku bisa lebih dari 100 halaman. Bisa juga dalam bentuk seri atau cerita putus.
Contoh komik novel grafis karya Frank Miller 

 










  1.  Album Komik
          Para penggemar bacaan komik baik itu komik karikatur maupun komik strip dapat mengoleksi (hasil guntingan dari berbagai sumber media bacaan), dimana hasil koleksiannya dikumpulkan dan disusun rapi (pengklipingan) menjadi sebuah bundelan/album bacaan.

  Contoh Album Komik
 










Perencanaan komik sebagai media pembelajaran
Dalam kawasan desain, komik sebagai media pembelajaran termasuk ke dalam sub kawasan Desain Pesan, yang meliputi proses perencanaan untuk mereka yasa bentuk fisik dari pesan. Pesan atau materi ajar yang hendak disampaikan direkayasa sehingga dapat dirancang dalam bentuk komik pembelajaran. Sedangkan dalam kawasan pengembangan, komik sebagai media pembelajaran termasuk kedalam sub kawasan pengembangan teknologi cetak. Dalam kawasan ini hasil desain pesan diterjemahkan bentuk fisik, yaitu dalam bentuk fisik, yaitu dalam bentuk teks dan visual, melalui teknologi cetak sebagai buku komik pembelajaran.
Dalam mendesain dan mengembangkan komik pembelajaran, ada beberapa hal yang penting yang harus diperhatikan, sehingga penerapan tersebut dapat dikatakan sesuai dengan prinsip penerapan teknologi pendidikan. Hal-hal yang menjadi prinsip dalam sub kawasan desain pesan, yaitu perhatian, persepsi, dan daya serap pembelajaran, yang mengatur penjabaran bentuk fisik dari pesan agar terjadi komunikasi antara pengirim (pembuat komik pembelajaran) dan penerima (pebelajar yang membaca komik pembelajaran). Sehingga pesan yang hendak disampaikan dapat diterima dengan baik oleh penerima pesan tersebut, serta mempertimbangkan persepsi-persepsi yang mungkin timbul dalam benak penerima pesan.
Pada dasarnya kawasan pengembangan dapat dijelaskan dengan adanya:
a.  Pesan yang didorong oleh isi.
Artinya isi dari komik pembelajaran yang dikembangkan harus sesuai dengan pesan (informasi) yang hendak disampaikan. Sehingga dengan pengembangan media belajar berupa komik pembelajaran dapat mempermudah peserta didik dalam mencapai tujuan belajar atau kompetensi tertentu.
b.  Strategi pembelajaran yang didorong oleh teori
Pengembangan komik pembelajaran dalam bentuk bahan teks verbal dan visual sangat bergantung pada teori persepsi visual, teori membaca, dan teori belajar.
c.   Manifestasi fisik dari teknologi-perangkat keras, perangkat lunak dan bahan pembelajaran.

Komik pembelajaran merupakan contoh dari spesifikasi desain pesan yang diterjemahkan dan diproduksi dalam bentuk buku (bahan visual) melalui media cetak. Pengkombinasian antara bahan visual dan bahan teks dalam pengembangan komik pembelajaran sangat membantu dalam menciptakan kegiatan belajar yang diinginkan, yaitu belajar efektif.
Secara khusus komik sebagai penerapan dari teknologi cetak mempunyai karakteristik sebagai berikut:
ü Teks dibaca secara linear, sedangkan visual direkam menurut ruang
ü Memberikan komunikasi satu arah yang bersifat pasif
ü Nernemtuk visual yang statis
ü Pengembangannya bergantung pada prinsip-prinsip linguistik dan persepsi visual
ü Berpusat pada pebelajar
ü Informasi dapat diorganisasikan dan distruktur kembali oleh pemakai



Ø  Kelebihan komik sebagai media pembelajaran
1.    Komik dapat menarik semangat siswa untuk belajar dan mengajari siswa untuk menerjemahkan cerita kedalam gambar bahkan seolah-olah siswa dihadapkan pada konteks yang nyata sehingga muncul efek yang membekas pada siswa dan dapat mengingat sesuatu lebih lama.
2.    Materi yang terdapat dalam komik dapat dijelaskan secara sungguh-sungguh yang artinya bahwa materi yang berbentuk gambar dapat menjelaskan keseluruhan cerita atau materi yang dibarangi oleh ilustrasi gambar untuk mempermudah siswa dengan mengetahui bentuk atau contoh kongkret apa maksud dari materi tersebut.
3.    Komik yang memperkenalkan lingkungan dan alam sekitar juga sangat bermanfaat bagi anak-anak. Contohnya, untuk memperkenalkan anak-anak terhadap Tyranosaurus  kita tidak mungkin mengajak mereka ke masa dinosaurus tetapi kita bisa memperkenalkan mereka kepada jenis–jenis tumbuhan dan dinosaurus melalui komik.
4.    Komik dapat membantu untuk meningkatkan minat baca anak-anak.
5.    komik olahraga umumnya dapat mengajarkan nilai kerja keras, kegigihan, dan semangat pantang menyerah.
Ø  Kekurangan komik sebagai media pembelajaran
1.    Tidak semua orang bisa belajar efektif dengan gaya visual, karena setiap orang memiliki gaya belajar masing-masing. Oleh karena itu komik tidak dapat selalu dijadikan media pembelajaran. Dengan kata lain media belajar harus menyesuaikan dengan gaya belajar masing-masing siswa.
2.    Komik dapat membuat seseorang menjadi malas karena orang cenderung hanya ingin melihat gambar yang menarik menurut mereka saja, tidak memahami secara utuh. Bahkan enggan untuk membaca keseluruhan cerita sehingga daya serap siswa terhadap materi rendah.
3.    Terkadang komik yang dijual dipasaran atau di toko-toko buku terdapat gaya bahasa yang kotor dan terlalu khayal sehingga pesan atau materi yang disampaikan tidak mengenai target sasaran dan terjadi kesalahan presepsi. Banyak  aksi-aksi yang menonjolkan kekerasan dan tingkah laku yang sulit diterima oleh akal sehat atau kurang logis sehingga siswa hanya hanyut dengan cerita khayal yang terdapat dalam komik tanpa ada kesan materi atau pesan yang disampaikan tidak dapat dicerna oleh siswa.
4.    Banyak mengonsumsi komik bisa menumpulkan imajinasi pembaca.  Perhatikanlah prosa, seperti novel atau cerpen yang banyak mengambarkan wajah tokoh tertentu dengan kata-kata daripada gambar. Pembaca diajak membayangkan seperti apa wajah tokoh tersebut atau ketika penulis menggambarkan latar tempat aspek-aspek inilah yang dalam komik diterjemahkan kedalam gambar dan membuat pembaca langsung menikmatinya. Namun akhirnya imajinasi dapat tumpul karena hanya bisa membayangkan latar tempat sebagaiman yang digambarkan pada komik atau hanya bisa menggambarkan tokoh-tokoh seperti yang digambarkan komunikus terkait.
5.    Dapat menghabiskan banyak dana karena pembaca ingin segera mengetahui kelanjutan dari komik baik dengan cara membeli seri komik, menyewa atau membaca online.









KESIMPULAN

Komik adalah sebuah media yang menyampaikan cerita dengan visualisasi atau ilustrasi gambar, dengan kata lain komik adalah cerita bergambar, dimana gambar berfungsi untuk mendeskripsikan cerita agar si pembaca mudah memahami cerita yang disampaikan oleh si pengarang.
·         Jenis-jenis komik:
a.    Komik karikatur
b.    Komik strip
c.    Buku komik
·         Pembagian buku komik:
a.    Komik kertras tipis
b.    Komik majalah
c.    Komik online
d.    Komik grafis
e.    Album komik

Ø  Kelebihan komik sebagai media pembelajaran:
1.                                        Dapat menarik minat baca siswa
2.                                        Materi dapat dijelaskan secara singkat dan mudah dipahami
3.                                        Dapat memacu motivasi siswa
Ø  Kekurangan komik sebagai media pembelajaran:
1.                    Tidak semua orang memiliki gaya belajar visual
2.                    Dapat membuat seseorang menjadi malas
3.                    Dapat menumpulkan daya imajinasi
Saran
Seorang guru/pendidik alangkah baiknya jika dalam proses pembelajaran tidak hanya mengandalkan kemampuan diri sendiri, akan tetapi juga menggunakan berbagai media yang ada serta cocok dengan materi dan indikator/tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan sehingga dengan penggunaan media ini tujuan pembelajaran dapat tercapai secara optimal.          
DAFTAR PUSTAKA

Admin.2011.Macam-Macam Gaya Belajar.www.belajarpsikologi.com/macam-
         macam-gaya-belajar
. 20 Oktober 2012

Deynilisa, Saluna.2011.Buku Ajar Modul Media Komunikasi

Sudjana, Nana dkk.2007.Media Pengajaran.Bandung: Sinar Baru Algesindo

Susilana, Rudi dan Riyana.2008.Media Pembelajaran.Bandung:Kurtekpend
       UPI




























               





SOAL

1. Sebuah media yang menyampaikan cerita dengan visualisasi atau ilustrasi gambar, dengan kata lain komik adalah cerita bergambar, dimana gambar berfungsi untuk mendeskripsikan cerita agar si pembaca mudah memahami cerita yang disampaikan oleh si pengarang. Ini adalah pengertian dari...
a.    Anime                                                d. Animasi
b.    Komik                                                 e. Buletin
c.    Kartun

2.  Di bawah ini manakah yang merupakan contoh dari komik strip...
     a. Naruto                                                   d. Benny & Mice
     b. Bleach                                                  e. Doraemon
     c. Tin Tin

     1. Dapat meningkatkan daya imajinasi
     2. Boros
     3. mudah dipahami
     4. membuat anak menjadi malas
     5. meningkatkan motivasi
3. Dari point-point di atas manakah yang buukan merupakan kelebihan dari   
  media komunikasi komik....
a. 1 dan 2
b. 1 dan 4
c. 3 dan 5
d. 2 dan 5
e. Semua salah

4.    Komik sangat baik digunakan untuk siswa yang memiliki gaya belajar...
      a.Visualisasi                                           d. Pasif
      b. Monoton                                              e. Mendengar
      c. Aktif

5.    Rangkaian gambar-gambar, tulisan dan cerita dikemas dalam bentuk sebuah buku (terdapat sampul dan isi). Ini merupakan pengertian dari komik...
a.                                                                    Komik strip
b.                                                                    Sampul komik
c.Komik karikatur
d.                                                                    Album komik
e.                                                                    Buku komik

Kunci Jawaban

  1. b
  2. d
  3. c
  4. a
  5. e